Sebagai perajut penting bagi kita mengetahui jenis benang yang hendak kita gunakan karena akan berpengaruh pada hasil akhir rajutan baik dalam kenyamanan maupun bentuk visual yang diharapkan. Dengan semakin banyaknya jenis benang yang beredar di pasaran di Indonesia yang dijual tanpa label yang dapat dijadikan referensi, menentukan jenis benang bisa menjadi hal yang memusingkan. Tapi ada beberapa cara yang bisa kita lakukan yakni dengan membakar dan merendamnya.
Ya, kita bisa melakukan tes bakar pada benang untuk mengetahui dari apa ia dibuat. Artikel tentang tes bakar ini pertama kali saya baca dari laman blog petugas Beacukai, kemudian saya praktekkan dan buktikan kebenarannya.
Dalam tes ini saya menggunakan Rayon, bamboo, katun, cashmilon (Acrylic), milk cotton, dan wool. Hasilnya adalah seperti yang terlihat pada gambar dibawah dan
video.

Arah jarum jam dari kiri: rayon viscose, rayon bamboo, katun, acrylic, milk cotton, wool

Setelah dibakar
Akan tetapi bagaimana halnya jika kita menemukan dua benang dalam kategori yang sama misalnya sama-sama Rayon namun dari dua bahan yang berbeda; misalnya antara rayon viscose dan rayon bamboo. Menurut Wikipedia viscose adalah rayon yang dibuat dari serbuk kayu dan bahan lainnya melalui proses kimia yang rumit. rayon bamboo dibuat dari serbuk bamboo. Hasil akhir kedua jenis benang ini berbeda dalam kenyamanan ketika dipakai dan penampilan. Dari segi harga Rayon bamboo cenderung lebih mahal daripada viscose. Satu hal yang saya amati ketika hendak mencelup kedua jenis benang tersebut adalah sifatnya yang sangat bertolak belakang ketika terkena air, ketika dicuci. Rayon viscose terpilin semakin kuat dan lengket satu sama lain namun sebaliknya rayon bamboo terurai memisahkan diri dan megar ketika direndam air.
Dibawah ini adalah rangkuman dari tes bakar maupun rendam berbagai benang.
Tes Bakar dan Rendam Beberapa Jenis Benang Rajut
Viscose Rayon
Terbakar pelan, api berwarna kuning muda keunguan, asap putih
Berbau arang
Abu menyerupai serat, rapuh, agak kasar
Tenggelam, menyatu, dan pilinan semakin melekat
Bamboo Rayon
Terbakar pelan, api berwarna kuning tua, asap putih
Berbau arang
Abu menyerupai serat, rapuh, agak kasar
Tenggelam, terpelintir dan pilinan terurai
Katun
Terbakar pelan, api berwarna kuning, asap putih
Berbau arang
Abu menyerupai serat, rapuh, lembut
Mengapung
Acrylic
Mudah terbarakar, api berwarna orange tua, api besar, asap hitam
Berbau kimia
Tidak berupa abu tapi keras berdenting, seperti plastik terbakar
Mengapung
Milk Cotton
Mudah terbarakar, api berwarna orange tua
Berbau makanan gosong
Abu berderai, kasar
Mengapung
Wool
Tidak mudah terbarakar, api kuning muda, langsung mati.
Berbau rambut terbakar
Abu lembut.
Tes rendam tidak dilakukan
Happy Crocheting…